142. Dan telah Kami janjikan kepada Musa (memberikan Taurat) sesudah berlalu waktu tiga puluh malam, dan Kami sempurnakan jumlah malam itu dengan sepuluh (malam lagi), maka sempurnalah waktu yang telah ditentukan Tuhannya empat puluh malam. Dan berkata Musa kepada saudaranya yaitu Harun: "Gantikanlah aku dalam (memimpin) kaumku, dan perbaikilah [564], dan janganlah kamu mengikuti jalan orang-orang yang
membuat kerusakan".
[564] Maksudnya: perbaikilah dirimu dan kaummu serta hal ihwal mereka.
---suplemen---
Kawaan-kawasan lain yang jauh dari pusat kedudukan Islam, mereka banyak yang menerima Islam sebagai penghormatan saja atas kekuasaan Muhammad yang dalam waktu pendek tersebar luas hingga mencapai perbatasan imperium Romawi dan Persia. Penyebarannya yang begitu cepat memang sangat mengagumkan, sehinga setiap kabilah itu berturur-turut mengiriimkan utuasan ke Madinah menyatakan kepada Nabi bahwa mereka dan kabilah-kabilah lain yang tergabung ke dalamnya masuk Islam. Tetapi dengan tersebarnya berita bahwa Nabi wafat, tidak heran jika iman mereka jadi goyah dan mereka berbalik murtad dari agama yang baru saja mereka terima. Juga tidak heran jika mereka kemudian membangkang terhadap agama ini lalu terbawa oleh orang-orang yang mengobarkan fitnah dan api permusuhan atas nama fanarisma dan kecongkakan Arabnya.
(Diambil dari buku Abu Bakr As-Siddiq, Muhammad Husain Haekal:62)
Arsip://pengajiankantor.blogspot.com